05 Jun 2018, 17:01 WIB

Senin, Hari Terakhir Masa Penawaran Perdana Saham MNC Studios International

JAKARTA – PT MNC Studios International Tbk telah mulai menggelar masa penawaran umum perdana saham sejak 30 Mei yang berlanjut pada 31 Mei 2018 lalu dan hari ini, Senin 4 Juni, merupakan hari terakhir bagi investor untuk melakukan pemesanan saham emiten berkode MSIN itu.

Pada hari pertama hingga hari kedua penawaran umum saham perdana MNC Studios International ramai peminat. Penawaran saham dilakukan di Bank Mandiri Kantor Cabang Kebon Sirih, Jalan Tanah Abang Timur nomor 1-2 Jakarta Pusat.

Presiden Direktur MNC Studios International Ella Kartika mengatakan, dari penawaran umum yang tengah berjalan, banyak investor antusias. Sehingga diharapkan perusahaan dapat meraup dana Rp780 miliar dari gelaran IPO.

"Hasilnya sangat baik, banyak yang tertarik investasi di saham MNC Studios International. Target IPO sebesar Rp780 miliar," katanya, Jakarta, Senin (4/6/2018).

Ditambahkannya, berinvestasi di pasar saham bersifat jangka panjang, sehingga harus dilakukan sedini mungkin. "Investasi saham adalah jangka panjang dan MNC Studios perusahaan konten terbesar di Indonesia. Ke depan akan berkembang jadi yang terbaik, tidak hanya di Indonesia, tapi Asia Tenggara," ujarnya.

Perseroan akan terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat, 8 Juni 2018 mendatang. Dalam IPO ini perseroan menawarkan sebanyak 1,56 miliar saham yang mewakili 29,98% dari modal saham setelah IPO.

MSIN bertujuan untuk menggunakan dana yang diperoleh dari penawaran umum ini untuk pengembangan bisnis channel, pelunasan atas MTN Syariah Ijarah I MNC Pictures Tahun 2018, dan pengembangan Movie Land di kawasan Lido.

Dia menambahkan, pihaknya menunjuk tiga penjamin pelaksana emisi yakni Mandiri Sekuritas, MNC Sekuritas dan CIMB CIGS Sekuritas.

"Peminat saham MNC Studios International yang datang ramai. Berlangsung sampai 4 Juni, kami ada tiga underwriter, Mandiri Sekuritas, CIMB CIGS Sekuritas dan MNC Sekuritas," pungkasnya.

 

Sumber: www.okezone.com

RECENTS
ARCHIVE